UINFAS Bengkulu — Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bengkulu kembali memperluas edukasi publiknya melalui program Goes to Campus yang kali ini digelar di Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno (UINFAS) Bengkulu, Selasa 17 November 2025. Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari civitas akademika, terutama para mahasiswa yang menjadi peserta utama.
Acara dimulai dengan sambutan dan pembukaan yang disampaikan langsung oleh Kepala KPKNL Bengkulu, Odyses Medwan Sinurat. Dalam kesempatan tersebut, ia menegaskan bahwa literasi mengenai pengelolaan kekayaan negara sangat penting diperkenalkan sejak dini kepada generasi muda.

“Pemahaman tentang Barang Milik Negara (BMN) bukan hanya kewajiban instansi pemerintah, tetapi juga pengetahuan umum yang perlu diketahui oleh mahasiswa sebagai calon pemimpin masa depan,” ujar Odyses.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh Wakil Rektor II UINFAS Bengkulu, Prof. Dr. H. Zubaedi, M.Ag., M.Pd., yang sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Ia menyampaikan apresiasi kepada KPKNL Bengkulu atas dipilihnya UINFAS sebagai mitra dalam program edukatif ini.

“Kegiatan seperti ini membuka wawasan mahasiswa tentang bagaimana negara mengelola aset publik. Ini adalah kesempatan berharga untuk belajar langsung dari para praktisi,” ungkapnya.
Turut hadir pula Pengelola BMN UINFAS Bengkulu, Dr. Edi Safari, M.Pd., yang menyampaikan dukungan penuh terhadap kolaborasi ini dan berharap kegiatan seperti ini dapat berlanjut di masa mendatang.
Setelah pembukaan, sesi inti diisi dengan penyampaian materi oleh tiga narasumber dari KPKNL Bengkulu. Materi mencakup pengenalan BMN, pengelolaan dan pemanfaatan kekayaan negara, hingga prosedur lelang dalam lingkungan Kementerian Keuangan. Para pemateri memaparkan materi secara interaktif, lengkap dengan contoh kasus nyata dan diskusi teknis yang memancing banyak pertanyaan dari peserta.
Suasana ruangan semakin hidup saat panitia mengadakan simulasi lelang. Mahasiswa diajak merasakan langsung proses lelang, mulai dari penjelasan objek lelang, cara melakukan penawaran, hingga penetapan pemenang. Kegiatan ini tak hanya memberi pengalaman, tetapi juga membantu peserta memahami mekanisme lelang negara yang selama ini hanya mereka kenal secara teori.
Di sela kegiatan, KPKNL Bengkulu juga menghadirkan kuis interaktif bertema Barang Milik Negara. Mahasiswa tampak bersemangat menjawab pertanyaan demi pertanyaan, bersaing secara sportif untuk memperebutkan hadiah yang disiapkan panitia.
Program Goes to Campus ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran mahasiswa terhadap pentingnya pengelolaan kekayaan negara yang transparan, akuntabel, dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Baik UINFAS Bengkulu maupun KPKNL Bengkulu berkomitmen untuk memperkuat edukasi serupa di masa mendatang sebagai upaya peningkatan literasi publik tentang BMN.

