UINFAS Bengkulu – Setelah melewati beberapa tahapan dan seleksi ketat bersama 82 kampus di Indonesia, Mahasiswa BCB Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu terpilih sebagai salah satu penerima program Gen-Z Inspires BAZNAS bersama 8 kampus lainnya.
STEI SEBI, UIN Mataram, UPI Bandung, Universitas Gadjah Mada, IAIN Padang Sidempuan, IAIN Pontianak, Universitas Jembar. Program Gen-Z Inspires merupakan program aksi sosial yang dilakukan oleh komunitas penerima Beasiswa Cendikia (BCB) BAZNAS.
Kegiatan ini akan dilakukan selama enam bulan ke depan, dimulai bulan Desember 2021 hingga bulan Mei 2022. Pilihan aksi sosial BCB IAIN Bengkulu kali ini adalah bersama komunitas Panti Asuhan Taufiq Ar-Razzaq yang beralamat di Bumi Ayu 04 RT. 6 Kota Bengkulu. Kegiatan ini bertujuan untuk penguatan modal sosial komunitas panti. Ada beberapa kegiatan yang akan dilakukan seperti pemanfaatan pekarangan, pengolahan sampah, budi daya lele dan penguatan pendidikan keagamaan.
Kegiatan ini juga melibatkan dosen dari Universitas Hazairin Bapak Ir. Asfarudin, M.Si. sebagai pendamping bidang pertanian. Sebagai pihak panti ia menyambut baik program Gen-Z Inspires.
“semoga program ini memberikan pengaruh dan perubahan kepada komunitas panti. Terutama untuk meningkatkan semangat dan kreatifitas serta kemandirian. Pihak panti siap memberikan dukungan program dan berharap kerjasama ini tidak berhenti hanya sampai enam bulan saja, tidak menutup kemungkinan dalam program-program lain sesuai kebutuhan dan perkembangan ke depan”. ujarnya
Pada tahap awal ini komunitas BCB dan panti memulai melakukan pemanfaatan pekarangan dengan menanam sayur-sayuran, seperti kangkung, sawi dan bayam. Tujuan utamanya pemenuhan kebutuhan sayuran rumah tangga panti. Kemudian memberikan edukasi kepada komunitas panti untuk memanfaatkan potensi lingkungan.
Mamah Rohmah selaku Kepala Bagian Akademik menegaskan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan prilaku kecendikiawanan dan kepedulian sosial mahasiswa BCB.
“saya berharap kegiatan ini meningkatkan prilaku kecendikiawanan dan kepedulian sosial mahasiswa BCB”. Terangnya
Disisi lain mampu melatih kepekaan dalam merespon isu-isu sosial, misalnya tentang komunitas marginal seperti panti, tegas mentor BCB Ahmad Syarifin.
Iham Muhajirin dalam sambutan serah terima menyampaikan semoga kebermanfaatan BAZNAS ini dapat berjalan baik dan tepat.
“Kami sebagai pelaksana program mengucapkan terima kasih kepada BAZNAS atas kesempatan menjalankan program ini. Dukungan dari pihak kampus IAIN Bengkulu dan penguatan dari komunitas panti sangat diharapkan”. ungkapnya
Selanjutnya kami akan melibatkan pihak-pihak berkompeten untuk memaksimalkan capaian program terutama kegiatan keagamaan tambah Ilham. (rls, hms)