UINFAS Bengkulu – Prodi Tadris Bahasa Indonesia menggelar Pentas Seni dengan menampilkan Drama Teater. Dengan Panggung Arena Tertutup yang modern membuat penampilan drama teater lebih terlihat nyata dan membuat penonton semakin terhanyut dengan cerita yang ditampilkan. Drama teater ini digelar dalam rangka memenuhi salah satu tugas mata kuliah.
Drama yang ditampilkan dengan judul ” pada suatu hari “ karya Arifin C. Noer. Berikut sinopsisnya, Sepasang kekasih, kakek dan nenek yang selalu bahagia dan selalu menjadi pasangan yang romantis. Namun, pertengkaran terjadi di antara keduanya karena kecemburuan nenek terhadap kakek yang mempunyai romantisme dengan seorang janda yang merupakan mantan kekasihnya. Nenek pun menuntut cerai kakek.
Ternyata anak mereka yang bernama Novia juga ingin bercerai dengan suaminya karena kecemburuan. Oleh karena itu, kakek dan nenek menasehati anaknya dan tidak menjadi bercerai.
Drama ini menyajikan isu yang unik yaitu tentang problematika kehidupan rumah tangga ketika memasuki masa tua. Kata perceraian seakan begitu mudah dikatakan dalam drama ini. Lewat tokoh nenek kita dapat belajar bahwa terkadang kita harus memikirkan segala sesuatunya dengan kepala dingin dan juga melihat suatu masalah tidak hanya dengan satu sisi.
Pentas ke dua dengan judul Pinangan karya Anton Chekhov saduran Jin Lim Suyatna Anirun, Kisah Agus Jayasamita yang ingin melamar Ratna Rukmana yaitu anak dari Rukmana Kholil. Lamaran ini dibumbui dengan perdebatan sepele persoalan tanah dan hewan peliharaan yang membuat keduanya bertengkar dan tidak mau mengalah. Namun, kemudian lamaran Agus diterima oleh Ratna dan Rukmana dan pertengkaran menjadi awal rumah tangga Agus dan Ratna.
Penampilan drama teater ini dilaksankan di Gedung auditoriaum UIN fatmawati Sukarno Bengkulu, senin dan selasa (16-17/2023). Pembina yaitu M.Alfian,M.Pd, dibantu Hendro Ade Saputra dan Ade Bayu Saputra,M.Pd, didampingi oleh Vebby Andra,M.Pd koordinator prodi bahasa Indonesia dan Sekjur Heny Friantary,M.Pd. (iw,hms)
