Bengkulu (UINFAS) — Suasana khidmat menyelimuti Auditorium Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno (UIN FAS) Bengkulu saat Pascasarjana UIN FAS menggelar yudisium bagi 119 peserta dari program Magister (S2) dan Doktor (S3). Acara yang penuh makna ini menjadi momentum penting bagi para lulusan yang telah menuntaskan perjalanan akademik panjang menuju puncak prestasi.
Kegiatan yudisium tersebut dihadiri oleh Wakil Rektor I UIN FAS Bengkulu, Prof. Dr. H. Khairuddin Wahid, M.Ag., serta jajaran pimpinan dan dosen Pascasarjana. Dalam sambutannya, Direktur Pascasarjana UIN FAS Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohimin, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas capaian para lulusan. Ia menegaskan bahwa gelar akademik bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan awal dari tanggung jawab baru untuk mengabdi kepada masyarakat.
“Lulusan Pascasarjana UIN FAS diharapkan menjadi intelektual yang tidak hanya unggul dalam keilmuan, tetapi juga memiliki integritas moral dan kepekaan sosial. Ilmu yang diperoleh harus menjadi cahaya bagi kemajuan umat,” pesan Prof. Rohimin dalam sambutannya.
Sementara itu, Prof. Khairuddin Wahid dalam arahannya menyampaikan apresiasi atas dedikasi para mahasiswa yang berhasil menyelesaikan studi di tengah berbagai tantangan. Ia mendorong para lulusan untuk terus berinovasi dan menjadi duta UIN FAS di berbagai bidang kehidupan.
“Keberhasilan ini adalah bukti ketekunan, kerja keras, dan doa. Jangan berhenti belajar, karena dunia terus berubah. Jadilah ilmuwan yang adaptif dan membawa nilai Islam rahmatan lil ‘alamin dalam setiap langkah,” ujar Prof. Khairuddin.
Dari seluruh peserta, Dr. H. Henderi Kusmidi dinobatkan sebagai peserta yudisium terbaik dari Program Doktor (S3). Prestasi ini menjadi bukti nyata dedikasi dan semangatnya dalam mengembangkan keilmuan di bidang studi Islam. Capaian tersebut juga menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa Pascasarjana untuk terus berprestasi dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan pendidikan Islam.
Yudisium Pascasarjana tahun ini menjadi simbol keberhasilan UIN FAS Bengkulu dalam mencetak sumber daya manusia yang kompeten dan berkarakter. Para lulusan diharapkan mampu menjadi motor penggerak perubahan, baik di dunia akademik, pemerintahan, maupun masyarakat luas.
Dengan semangat kebersamaan dan doa, acara yudisium ditutup dengan harapan agar setiap lulusan membawa nama baik almamater dan menjadi inspirasi bagi generasi berikutnya.

